Emosi
adalah semua jenis perasaan yang ada dalam diri seseorang. Emosi memiliki peran
yang besar dalam dinamika jiwa dan mengendalikan tingkah laku seseorang.
Contohnya:
· Emosi dapat memperkuat semangat apabila
seseorang merasa puas dan senang atas hasil yang dicapai
· Emosi dapat melemahkan semangat apabila
timbul rasa kecewa atas kegagalan
· Emosi dapat mengganggu konsentrasi belajar,
ketika ada kegagalan perasaan, misalnya: gugup, patah hati
·
Emosi mengganggu penyesuaian sosial, misalnya;
iri hati dan cemburu
Emosi dibagi
menjadi dua kelompok, yaitu:
1. Emosi
sensori : emosi yang ditimbulkan oleh rangsangan dari luar terhadap tubuh.
Contoh : sakit, lelah, lapar, kenyang.
2. Emosi
psikis : emosi yang disebabkan oleh alasan-alasan kejiwaan. Contoh : gembira,
kagum, terpesona, simpati.
Emosi akan merugikan apabila kita tidak dapat
mengendalikan dan mengarahkannya. Sebagai contoh, memukul teman hanya karena
masalah sepele. Akibatnya teman kita terluka dan kita mendapat hukuman dari
bapak ibu guru dan orang tua di rumah. Selain itu, kita juga harus bertanggung jawab mengobati luka teman kita.
Sebaliknya, emosi akan menguntungkan dan bermanfaat bila kita dapat
mengendalikan dan mengarahkannya. Orang-orang yang bisa mengendalikan rasa
marah, banyak disukai dan disegani oleh teman-temannya.
Langkah-langkah
yang dapat dilakukan untuk mengendalikan emosi, yaitu:
1.
Melakukan pemahaman diri tentang untung
ruginya suatu emosi
2.
Melakukan perbaikan dalam hal cara
berpikir
3.
Mengendalikan perasaan
4. Mengendalikan cara berinteraksi dengan orang lain
0 komentar:
Posting Komentar