Apakah Anda pernah menyadari bagaimana gaya Anda
ketika belajar sesuatu? Bersuarakah mulut Anda ketika sedang menghafal sesuatu?
Seringkah Anda belajar sambil menulis-nulis di selembar kertas kosong? Atau
Anda belajar/menghafal, cukup dengan
membaca (sambil diam konsentrasi) saja? Tiap orang mempunyai gaya belajar
masing-masing. Secara umum gaya belajar seseorang
dapat dibedakan menjadi tiga tipe gaya belajar, yaitu:
a.
Tipe VISUAL
Orang dengan tipe ini lebih menyukai
belajar ataupun menerima informasi dengan melihat atau membaca. Orang dengan
gaya belajar visual akan mengandalkan
penglihatannya (ketajaman indra mata) saat belajar, ia lebih nyaman belajar
dengan warna-warni, garis dan bentuk. Biasanya orang tipe ini senang belajar
dengan membaca (diam), memperhatikan orang mengerjakan sesuatu (senang diberi
contoh). Selain itu ia sangat memperhatikan penampilan catatan dan buku, serta
membutuhkan gambaran umum kemudian menangkap detail-detail serta mengingat apa
yang dilihatnya.
Bila berkomentar demikian; Hal itu bisa
saya lihat sekarang. Saya ingin mengetahui gambaran
detailnya. Kelihatannya perbuatan orang itu benar. Saya bisa membayangkan
betapa menderitanya anda. Saya harus menyusun dulu skema kerjanya.
b.
Tipe AUDITORIAL
Orang tipe ini
cenderung belajar atau menerima informasi dengan mendengarkan atau secara
lisan. Biasanya orang ini berusaha mengerakkan bibir saat membaca,
berbicara dengan pola berirama, namun perhatiannya mudah terpecah, berdialog
secara internal dan eksternal.
Biasanya perkataannya;
Perkataan orang itu kedengarannya benar. Saya dengar
apa yang kamu bilang. Dengarkan saya dulu. Saya dengar anda tidak
senang atas perlakuan orang itu.
c.
Tipe KINESTETIK
Orang tipe ini lebih menyukai belajar atau menerima
informasi melalui gerakan atau sentuhan dan perasaan. Ia belajar dengan melakukan, menunjuk tulisan saat
membaca, menanggapi diikuti gerakan fisik, menyentuh teman, dan berdirinya
mendekat, mengingat sambil berjalan dan sebagainya.
Biasanya kata-katanya; Rasanya hal itu
ada benarnya. Saya kesulitan menangani masalah itu. Coba beri
saya contoh konkritnya. Saya masih belum menemukan kepastian.
Sepertinya kata-kata orang itu bisa saya pegang.
Biasanya
tidak ada orang yang 100% berada dalam salah satu tipe itu. Biasanya orang
memiliki lebih dari satu tipe belajar, hanya memang satu tipelah yang paling
dominan. Bagaimanakah dengan gaya/tipe
belajar Anda? Sudahkah bisa mengenali gaya/tipe belajar Anda? Sadarilah tipe belajar Anda supaya Anda bisa
memaksimalkan kualitas belajar Anda






0 komentar:
Posting Komentar